Dosen di Tangerang Tegur Mahasiswa yang Abai Prokes Saat Pandemi

TANGERANG-Protokol kesehatan (Prokes) adalah aturan dan ketentuan yang perlu diikuti oleh masyarakat  pada saat pandemi Covid-19 ini.

Prokes dibentuk dengan tujuan agar masyarakat tetap dapat beraktivitas secara aman dan tidak membahayakan keamanan atau kesehatan orang lain.

Karena pasalnya angka kasus Covid-19 hingga saat ini terus mengalami peningkatan yang cukup signifikan sekitar 1.228.833 jiwa.

Oleh karena itu, untuk meminimalisir penularan Covid-19  harus memperketat protokol kesehatan salah satunya menjaga jarak dan memakai masker agar tetap aman dan terjaga.

Namun sebagian besar masyarakat masih mengabaikan dan tidak peduli adanya aturan protokol, dengan ini memicu kekhawatiran masyarakat lainnya ditakutkan penularan Covid-19 semakin terus meningkat.

Butuh adanya penegasan agar masyarakat paham akan bahaya Covid-19 dan mematuhi protokol yang telah ditetapkan.

Misalnya kejadian mengabaikan prokes itu sempat terjadi di salah satu universitas swasta di Tangerang. Saat itu sedang digelar ujian praktik oleh mahasiswa. Namun banyak mahasiswa sedang sibuk menghapal materi ujian sambil menunggu giliran.

Karena lama menunggu sebagian mahasiswa berbincang dengan duduk berdekatan hingga tidak ada jarak yang tersisa. Padahal dalam pendemi seharusnya tetap menjaga jarak namun ada saja yang melanggar aturan tersebut.

Hal ini memantik sang dosen menegur mahasiswa tersebut untuk selalu menjaga jarak karena dikhawatirkan terkena penularan Covid-19. Mereka pun langsung mentaati perintah dosen.

Namun selang beberapa menit sejumlah mahasiswa itu kembali berbincang dengan duduk bedekatan.Mahasiswa tersebut sepertinya meremehkan arti menjaga protokol kesehatan. Sehingga sang dosen kembali menegur.

Rita, salah satu mahasiswi di kampus tersebut mengaku prihatin dengan kejadian pengabaian prokes di tempat kuliahnya. Padahal dosen beberapakali mengimbau dan sejumlah mahasiswa tetap saja melanggar. “Sebagai mahasiswa kesehatan seharusnya kita memberi teladan yang baik,” katanya, Rabu (19/5/2021).

Ia mengatakan, bahwa melaksanakan prokes itu sangat penting. Karena untuk menjaga kesehatan diri juga mencegah penyebaran Covid-19.(brena/setia)