TANGERANG—Pemerintah Kota Tangerang akan memprioritaskan pemulihan atau City Recovery di tahun 2021 sebagai langkah penanggulangan dampak pandemi Covid-19.
Pemkot Tangerang menyiapkan anggaran untuk mendukung program-program pemulihan kondisi masyarakat melalui Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kota Tangerang tahun 2021.
Wali Kota Tangerang H. Arief R Wismansyah menjelaskan pada tahun 2021 mendatang, pihaknya berfokus dalam percepatan penanganan Covid-19. Terutama terkait pemulihan ekonomi yang lesu.
“Karena Covid-19 ini masih berjalan. Mudah mudahan pandemi akan segera berakhir. Jadi kita juga memfokuskan City Recovery kaitan dampak Pandemi,” ungkap Arief R Wismansyah seusai rapat paripurna tentang pengambilan keputusan mengenai penetapan Raperda tentang APBD tahun anggaran 2021 di gedung Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Tangerang, Senin, (30/11/2020).
Untuk pemulihan ekonomi, Pemkot Tangerang menggarap sejumlah program yang terkait peningkatan sumber daya manusia, pembangunan infrastruktur, kesehatan dan pendidikan. Di bidang SDM, Pemkot Tangerang akan kembali melanjutkan program pelatihan di tiap BLK tahun depan.
Selain itu, lanjut Wali Kota, Pemkot juga akan menyiapkan beasiswa bagi mahasiswa yang tidak mampu. Terutama kepada mahasiswa yang berprestasi di setiap Kecamatan.
“Terus kita akan membantu teman ngga mampu dan berprestasi mahasiswa untuk perguruan tinggi per kecamatan. Kita seleksilah,” kata Wali Kota.
Sementara untuk infrastruktur perbaikan jalan, Pemkot Tangerang akan mencoba berkoordinasi dengan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Republik Indonesia. Diketahui saat ini ada 3 akses jalan yang mengalami rusak parah dan belum diperbaiki yakni jalan arsekal Suryadarma, Garuda dan Ir. Juanda. Pemkot juga berfokus dalam persiapan Porprov VI Banten yang akan berlangsung pada 2022.
Baca juga
“Terus perbaikan infrastruktur jalan kan banyak yang rusak tuh. Ada tiga jalan besar yang terdampak tol. Saya sudah minta Menteri PUPR agar dikerjakan. Kan itu DAK cuma dianggarkan Rp 2 Miliar dari Rp 64 Miliar. Saya minta lagi untuk bisa diselesaikan,” jelasnya.
APBD Kota Tangerang tahun 2021 ditetapkan sebesar Rp 4,34 triliun. Anggaran Pendapatan Daerah sebesar Rp. 3,99 triliun dan Belanja Daerah sebesar Rp. 4,34 triliun.
“Defisit sebesar Rp. 349 Miliar akan ditutup dari pembiayaan netto,” kata Wali Kota Arief.
Ketua DPRD Kota Tangerang, Gatot Wibowo mengatakan dalam pembahasan RAPBD sudah jelas bahwa Pemkot masih berkutat dengan Pandemi Covid-19. Namun tak menutup niat baik Pemkot meningkatkan program baik di kesehatan ataupun pendidikan.
“Prinsip APBD 2021 sudah lengkaplah. Ada anggaran pemulihan ekonomi termasuk untuk UMKM. Kemudian di bidang pendidikan dan kesehatan serta beasiswa untuk mahasiswa di Kota Tangerang,” kata Gatot.
Terkait beasiswa untuk mahasiswa, Gatot mengungkapkan Pemkot Tangerang bakal mengucurkan anggaran sebesar Rp 5,2 Miliar yang disalurkan ke Mahasiswa melalui setiap Kecamatan.
“Total ada 650 mahasiswa di kampus swasta yang akan menerima beasiswa. Hanya kampus swaswa kalau negeri kan sudah sama pemerintah pusat,” pungkasnya.(rls/setia)