TANGERANG-Jalan Lingkungan Kartini di RT 04/8 Kelurahan Cipondoh, Kecamatan Cipondoh, Kota Tangerang, belasan tahun menjadi kubangan air.
Munculnya kubangan setelah hujan turun. Namun bila hujan terus menerus kubangan baru hilang sekitar semingguan. Tentunya diawali banjir di area jalannya.
Nardi Soleh, warga setempat, mengatakan, rumahnya seringkali kebanjiran. Terutama bila hujan besar. Itu karena drainase Jalan Kartini tak berfungsi. “Jadi banjir masuk ke rumah-rumah warga,” katanya, Jumat (24/1/2020).
Ia mengungkapkan, kondisi Jalan Kartini sangat memprihatinkan. Seperti pavingbloknya banyak yang ambrol dan kontur jalan juga bergelombang. Menurutnya, jalan lingkungan di wilayahnya sudah lama tidak dibangun.
Baca juga
Ketua RT 04/08 Romlih, mengatakan, jalan lingkungan Kartini lebih 10 tahunan belum dibangun. Padahal dalam setiap musrenbang selalu diusulkan. “Katanya belum prioritas. Jadi di tingkat kelurahan dan kecamatan selalu dicoret usulannya,” katanya.
Menurutnya, sangat wajar jalan cepat rusak. Terutama setelah turun hujan yang akan menggerus jalanan paving block. Sehingga lama-kelamaan muncul genangan air

Sebelumnya, Rabu (22/1/2020) malam, dalam kegiatan rembug warga RW 08, Kasi Kemasyarakatan Kecamatan Cipondoh Widhie mengatakan, bahwa jalan lingkungan di Kota Tangerang sudah bagus semua. Karena itu usulan fisik di musrenbang tak menjadi prioritas. “Warga agar mengusulkan ke program-program non fisik atau pemberdayaan, kampung tematik, dan UMKM,” katanya.
Terkait banyak usulan pembangunan jalan di lingkungan RW 08, pihaknya tak bisa menjamin usulan warga itu terealisasikan. Karena tahun-tahun sebelumnya hampir 90 persen usulan fisik jadi prioritas.
Sementara, Kasi Tata Pemerintahan Kelurahan Cipondoh Yunani menambahkan, warga agar mengusulkan sebanyak-banyaknya program dan pembangunan. “Jangan bosen-bosen ya, usulin terus aja,” ujarnya.(wanbo)