Kemarau Rawan Kebakaran, Warga Dilarang Membakar Sampah Sembarangan
TANGERANG, Jagadbanten.id – Musim kemarau tahun ini masih berlangsung hingga Oktober 2023.
Sepanjang musim kemarau tersebut banyak terjadi kebakaran yang diakibatkan warga membakar sampah sembarangan.
Awalanya mereka biasa membakar sampah di permukiman atau di halaman rumah. Karena kondisi kemarau cuaca panas dan banyak angin kencang maka titik-titik pembakaran sampah menjadi sasaran terbawa angin yang apinya menjalar ke mana-mana.
Terkait pencegahan kebakaran, Pemerintah Kota Tangerang telah melakukan imbauan lewat surat edaran, sosialisasi pencegahan polusi, hingga pemasangan spanduk di beberapa lokasi lingkungan warga.
Kepala Unit Pelaksana Teknis (UPT) Pengelolaan Sampah Wilayah Timur Dinas Lingkungan Hidup Kota Tangerang Armiga Budiawan mengatakan warga terus diimbau agar tidak membakar sampah di lingkungannya masing-masing.
“Dengan membakar sampah sembarangan akan memicu kebakaran dan polusi udara,” katanya, saat ditemui, Jumat 20 Oktober 2023.
Berdasarakan laporan aplikasi Laksa yang dimiliki Pemerintah Kota Tangerang yang melakukan pembakaran sampah setiap bulan ada di sejulmah titik lokasi. Namun di luar itu masih banyak karena tidak melaporkan.
Menurutnya pembakaran sampah tidak sesuai peruntukannya bisa menambah polusi udara. Sementara peringkat pertama polusi dari asap kendaraan mobil dan motor. Selain itu polusi udara dari asap pabrik yang ada di Kota Tangerang.
Dirinya mengharapkan untuk menjaga kebersihan lingkungan dan mencegah polusi udara adanya kesadaran warga dengan tidak boleh membakar sampah sembarangan di lingkungan rumah masing-masing.
Sampah-sampah tersebut agar dibuang ke tempat pembuangan sampah sementara (TPS). “Selanjutnya para petugas kami yang mengangkut ke Tempat Pembuangan Akhir (TPA),” ujarnya.(iwan)
