Lomba Mewarnai Anak-anak: Menang Kalah Belakangan! yang Penting Berani Tampil Dulu
TANGERANG, Jagadbanten.id – Puluhan anak-anak dari berbagai sekolah tingkat kanak-kanak (TK) dan Taman Pendidikan Al-Quran (TPQ) di Kelurahan Cipondoh, Kecamatan Cipondoh, Kota Tangerang, Banten mengikuti lomba mewarnai gambar yang diadakan toko Indomaret setempat, Minggu (8/12/2024).
Lomba yang digelar pada Minggu pagi itu diikuti antusias mereka. Padahal masih suasana hujan gerimis. Namun anak-anak tersebut mengikutinya penuh semangat yang digelar di parkiran toko tersebut.
Misalnya mereka mewarnai setiap space atau kolom yang ada di kertas gambar dengan tebal dan jarang-jarang. Bahkan ada yang sampai keluar garis dalam mewarnainya.
Dalam kesempatan itu sejumlah orang tua mereka turut mengarahkan anaknya ketika mengikuti lomba mewarnai tersebut.
Panitia lomba memang memperbolehkan para orang tua untuk mengarahkan anaknya dalam mengikuti lomba. Namun tidak boleh ikut mewarnai lomba anaknya.
Sejumlah orang tua merasa senang anaknya bisa ikut lomba mewarnai yang diadakan pihak sekolah dan toko Indomaret. Itu karena kegiatannya dekat tempat tinggal para orang tua anak dan lomba cukup sederhana.
“Tentunya yang senang tidak hanya anak-anak tetapi para orang tua juga,” kata Sutriyanah, salah satu orang tua anak dari peserta lomba.
Kesempatan itu tidak disia-siakan sejumlah anak. Saking antusiasnya mereka sama-sama ingin tampil ke depan untuk bernyanyi. Sehingga suasana lomba mewarnai semakin seru dan meriah.
Ajarkan Anak Berani Tampil
Dalam lomba mewarnai tersebut mayoritas anak-anak yang ikut berasal dari TPQ Al Muhajirin. TPQ ini rutin mengirimkan anak didiknya mengikuti berbagai lomba anak bila di tempat lain diadakan.
Kepala TPQ Al Muhajirin Nurhayati mengatakan, bahwa anak didiknya selalu diikutsertakan bila ada kegiatan lomba di tempat lain. Baik itu lomba mewarnai, menggambar, dan menyanyi. “Kami ingin mengajarkan anak-anak berani tampil di depan publik,” katanya.
Ia menegaskan mengikuti lomba-lomba itu dalam rangka mengasah keberanian sang anak. Soal menang atau kalah itu belakangan. Yang penting anak-anak tampil berani dulu di depan umum.
Menurutnya dalam lomba mewarnai ini anak-anak bebas dalam menentukan warna. Mereka tidak boleh dipaksa-paksa namun bagaimana menentukan ekspresinya.
Karena, kata Nurhayati, tujuan mengikuti lomba mewarnai ini dalam rangka melatih motorik kasar anak. Selanjutnya akan berkembang dalam pertumbuhan anak. Selain itu melatih anak-anak berani tampil atau berekspresi di depan umum.
Nurhayati menyebutkan di sekolahnya untuk pelajaran seni diajarkan setiap hari Jumat. Di hari itu mereka belajar mewarnai, menggambar, dan bernyanyi. Tujuan diajarkan seni sebagai upaya memperhalus budi pekerti.
Setiap Bulan Lomba Berganti Tema
Panitia lomba mewarnai anak-anak TK dan TPQ, Andri mengucakan terima kasih kepada pihak sekolah dan orang tua yang telah menyertakan anak-anaknya mengikuti lomba mewarnai.
Menurutnya tokonya rutin setiap bulan menggelar lomba dengan tema berbeda-beda. Mulai tema mewarnai, menggambar, menyanyi, dan lainnya. Dirinya berharap kegiatan selanjutnya diikuti peserta lebih banyak.(setia)
